puisi cinta - Senyum Arin
21 October 2010
Ketika ku buka mata
Ku lihat mentari tak bersinar..
Rintik-rintik hujan telah membasahi bumi..
Ku lihat mentari tak bersinar..
Rintik-rintik hujan telah membasahi bumi..
Slalu ku teringat akan diri mu
Seseorang yang selalu bersinar…
Bagaikan mentari di siang hari..
Dan selalu memberi ku jalan di malam hari
Bagaikan bulan yang menerangi kegelapan
Bagaikan mentari di siang hari..
Dan selalu memberi ku jalan di malam hari
Bagaikan bulan yang menerangi kegelapan
Dahulu ketika ku sedang dalam kegelapan
Tak satu orang pun yang memperhatikan ku
Ku bagaikan seseorang yang tak berguna di dunia ini
Dan semua orang menjauhi ku
Tak satu orang pun yang memperhatikan ku
Ku bagaikan seseorang yang tak berguna di dunia ini
Dan semua orang menjauhi ku
Di malam yang sunyi…
Di temani gitar usang …
Dan angin yang berhembus kencang…
Ku merasa kesunyian
Di temani gitar usang …
Dan angin yang berhembus kencang…
Ku merasa kesunyian
Tapi ketika ku mulai putus asa..
Aku melihat seorang bidadari yang muncul
Dia memberiku cahaya di kegelapan ini
Dia memberi ku harapan untuk kembali bangkit
Aku melihat seorang bidadari yang muncul
Dia memberiku cahaya di kegelapan ini
Dia memberi ku harapan untuk kembali bangkit
Di saat itu..
Kau tersenyum padaku…
Kau memberiku senyuman padaku..
Sebuah senyuman yang teramad manis…
Kau tersenyum padaku…
Kau memberiku senyuman padaku..
Sebuah senyuman yang teramad manis…
kau yang slalu menemaniku.
Memberiku semangat…
Membantuku di saat aku membutuhkan..
Selalu memberi senyuman yang sangat manis..
Dan selalu ada di saat suka maupun duka..
Memberiku semangat…
Membantuku di saat aku membutuhkan..
Selalu memberi senyuman yang sangat manis..
Dan selalu ada di saat suka maupun duka..
Perasaanku mulai cemas…
Merasa takut kehilangan diri mu…
Tetes air mata membasahi pipi dan mataku..
Ku slalu menunggu mu..
Berteman gelap,, malam,, dan sebuah gitar...
Merasa takut kehilangan diri mu…
Tetes air mata membasahi pipi dan mataku..
Ku slalu menunggu mu..
Berteman gelap,, malam,, dan sebuah gitar...
Malam demi malam…
Hari demi hari..
Siang berganti menjadi malam
Hari demi hari..
Siang berganti menjadi malam
Ku bertanya pada tuhan
Di malam yang gelap ini…
Ditemani rembulan yang bersinar…
Ku menunggu mu..
Ku berharap kau akan kembali…
Ditemani rembulan yang bersinar…
Ku menunggu mu..
Ku berharap kau akan kembali…
Arin,, walau kau jauh dariku,,
cintaku slalu bersamamu,,
selamanya menemanimu,,
karna aku begitu mencintaimu