puisi insyaf - sembahyangku
09 May 2012

Ya Tuhan begitu pekatnya ruang jiwaku..
hanya kematian terus samar memanggil ..
singkirkan harapan yang terus memudar..
Semakin tak bermakna,..
semakin tak bercahaya Inikah garis hidup yang tak terberkati.. ....
Biarkan aku bernapas ..
Aku tidak punya kuasa...
tak punya masa depan yang terencana..
hanya omong kosong lama yang sama..
Mengapa aku tidak bisa berhenti untuk mengeluh dengan cara ini?
Mengapa aku tidak bisa berdiri ..
Membuat aku menderita sampai mati
Jadikan aku kehilangan pikiran saya .. Mengapa?
Mengapa aku tidak dapat berdiri?
Terus mencari pemuas nafsuku,..
Pekat, kelam jiwaku
Dan ku tak pernah peduli Merangkak dalam kelam..
Aku tak kan bisa berhenti..
tetapi saat akan ingin tenggelam
cahaya MU membias silau d mataku..
dalam doa yang terpanjat
dalam sembahyang yang terlaksana
semua telah terjawab akan indah nya
SENTUHANMU akan kelam jiwa ku........
kini ku mulai merasakan indah AYAT MU
dan rangkaian doa yang ter ukir
dalam jiwa yang mulai redup dan menjadi terang..
terima kasih atas petunjuk MU...