Sedetik Kisah Di Laut Tuban
15 September 2013
Adalah sebuah perjalanan yg membawaku menatap wajahnya, ketika aku merenung di batas senja laut Tuban sore itu, tanpa sengaja, tanpa diduga, Pertemuan denganmu adalah Miracle bagiku. Setelah pertemuan pertama itu,
tidak ada pertemuan kedua. Karena sejak saat itu hatimu telah mengisi
ruang rinduku yang kemanapun engkau pergi, aku selalu ada disitu. Tak
ada lagi perpisahan, tak ada lagi kesendirian. Bersamamu aku selalu ada
dan mengada.
Ini bukan cinta, Rihlah perjalanan menuju angin sore terminal wisata dalam pesona senja laut Tuban adalah pendakian menaiki kubah langit biru. Menyelami samudera birunya hati ini, menjelma engkau gadis kerudung biru. Engkau adalah titisan Dewi Sakuntala yang berselendang awan gunung mahameru.
Tak berani menyapa, hanya terdiam melihat Dia termenung di laut itu, khusyuk menatap ombak datang menghantam karang, ah.. aku tetap diam menatapnya, dalam hati aku berkata "ketika kamu merasa harapanmu berisi kekosongan, jangan ragu meminta pertolongan kepada Tuhan", tapi Tuhan tidak hadir saat itu. saat aku membutuhkan pertolongan itu.
Kisah ini sedetik masuk hati dan menjadi kenangan, dan keindahan senja di laut Tuban menyadarkanku bahwa aku harus pulang ketempat terindah, dimana disana ada gadis yg menantiku dengan penuh cinta. satu hal pasti dalam tiap kisah adalah: semua pasti berakhir, Tak ada yang benar-benar abadi, selain Tuhan dan puisi.
Ini bukan cinta, Rihlah perjalanan menuju angin sore terminal wisata dalam pesona senja laut Tuban adalah pendakian menaiki kubah langit biru. Menyelami samudera birunya hati ini, menjelma engkau gadis kerudung biru. Engkau adalah titisan Dewi Sakuntala yang berselendang awan gunung mahameru.
Tak berani menyapa, hanya terdiam melihat Dia termenung di laut itu, khusyuk menatap ombak datang menghantam karang, ah.. aku tetap diam menatapnya, dalam hati aku berkata "ketika kamu merasa harapanmu berisi kekosongan, jangan ragu meminta pertolongan kepada Tuhan", tapi Tuhan tidak hadir saat itu. saat aku membutuhkan pertolongan itu.
Kisah ini sedetik masuk hati dan menjadi kenangan, dan keindahan senja di laut Tuban menyadarkanku bahwa aku harus pulang ketempat terindah, dimana disana ada gadis yg menantiku dengan penuh cinta. satu hal pasti dalam tiap kisah adalah: semua pasti berakhir, Tak ada yang benar-benar abadi, selain Tuhan dan puisi.